Perang Morea | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Perang Liga Suci dan Peperangan Utsmaniyah–Venesia | |||||||||
Peta Eropa sekitar tahun 1670. | |||||||||
| |||||||||
Pihak terlibat | |||||||||
Ksatria Malta Kadipaten Savoia Negara Gereja Ksatria Santo Stefanus Himara Maniot dan pemberontak Yunani Sukarelawan Montenegro Morlach dan Kroat | Kesultanan Utsmaniyah | ||||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||||
Francesco Morosini Otto Wilhelm Königsmarck |
Ismail Pasha Mahmud Pasha |
Perang Morea (bahasa Italia: La guerra di Morea, Turki: Mora Savaşı) atau lebih dikenal dengan nama Perang Utsmaniyah-Venesia Keenam, adalah sebuah perang yang berlangsung dari tahun 1684 hingga tahun 1699 dan merupakan bagian dari konflik besar yang disebut "Perang Turki Besar". Perang ini melibatkan Republik Venesia dan Kesultanan Utsmaniyah. Operasi-operasi militer berlangsung di kawasan Dalmatia hingga Laut Aegea. Namun, kampanye militer utama dalam perang ini adalah upaya penaklukan semenanjung Morea (Peloponnesus) di Yunani Selatan oleh Republik Venesia. Venesia melancarkan perang ini untuk membalas kekalahan Venesia dalam Perang Kreta (1645–1669) yang mengakibatkan lepasnya wilayah Kreta, sementara Utsmaniyah sedang disibukkan di perbatasan utara akibat perang melawan Habsburg dan tidak dapat mengirim pasukan mereka ke Morea. Oleh sebab itu, Perang Morea merupakan satu-satunya perang antara Utsmaniyah dengan Venesia yang dimenangkan oleh republik maritim ini. Namun, kejayaan Venesia hanya bersifat sementara, karena wilayah yang mereka peroleh akan direbut kembali oleh Utsmaniyah pada tahun 1715.
© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search